Perlunya Membangun Kepercayaan didalam Tim Estafet

By. serafianelies - 25 Nov 2023

Bagikan:
img

Usanelies - Klik for More

Tahu gak kenapa sebuah Tim Estafet membutuhkan kesadarang masing-masing anggotanya untuk menurunkan Egonya masing-masing? 


Tahu kenapa dalam sebuah perlombaan estafet kita harus bisa memisahkan antara profesionalitas kita di lapangan dalam mengeksekusi tongkat estafet dan permasalahan pribadi antar anggotanya diluar lapangan? 


Tahu gak seberapa pentingnya sebuah kepercayaan dibangun didalam tim? 


Sini yuk kita ngobrol tentang "teammate and teamwork"


Pernah baca atau denger Michael Jordan pernah bilang gini " Talent win games, but teamwok and Intelligence win championship?".


yuk kita bedah 3 pertanyaan diatas ya. 

  1. Kenapa didalam tim kita butuh menurunkan Ego masing-masing? 
    Sejatinya ketika kita berbicara tentang tim Estafet, kita bicara secara utuh tentang tim tersebut. Bukan tentang siapa yang tercepat atau yang paling lambat didalam tim. Tapi tentang bagaimana caranya kita untuk menjadi Tim yang tercepat dalam suatu kejuaraan. Tapi pengalaman pribadi tidak bisa dipungkiri kalau sering merasa "aku kok yang paling cepat".

    Kadang ini yang membuat kita terkesan jadi meremehkan anggota tim yang lain. Nah ego seperti ini yang perlu kita redam. Karena secepat apapun kita, tetap membutuhkan rekan 1 tim kita untuk bisa memenangkan nomor estafet tersebut.

    Ingatlah Egomu saja tidak bisa membuatmu memenangkan sebuah kejuaraan di Nomor Beregu. Tetapi jika kamu bisa menurunkan ego, memahami bahwa Estafet adalah kerjasama team. Percayalah kamu sedang membuat sebuah tim yang tidak tergoyahkan.
     
  2. Kenapa profesional di lintasan harus dibedakan dengan urusan pribadi ?
    - Gesekan dalam sebuah tim hampir tidak bisa kita hindari. dan setiap gesekan seringkali menimbulkan masalah berlarut yang membuat sikap satu dengan yang lain didalam tim jadi tidak menyenangkan. Kadang kita sulit memisahkan antara profesionalitas kita di lintasan dan urusan pribadi. dan Gesekan tersebut tidak jarang bahkan sering mempengaruhi mood kita. dan ini beberapa cara yang bisa kita pakai untuk mengatasi gesekan ;

    I) Mencoba berdiskusi langsung.
    Kita suka banget melakukan konfrontasi melalui chat dengan maksud untuk menghindari masalah. Tapi seringkali ini menjadi konflik karena ternyata lawan bicara salah menangkap maksud. maka lebih baik jika kita bisa mendiskusikan masalah secara langsung selain meminimalisir kebingungan juga dapat menghindari kesalahpahaman yang dapat memperburuk keadaan.

    II) Belajar berdiskusi dalam kondisi yang cukup tenang.
    Kita cenderung emosional saat mendiskusikan masalah. Karena itu saya tidak menyarankan untuk berusaha menyelesaikan masalah ketika kita masih emosi. Cobalah tenang 10-15 menit . jika masih terbawa emosi ada baiknya kita memilih pergi dan kembali di hari berikut ketika situasi dan emosi jauh lebih baik dan tenang.

    Hal ini dimaksudkan agar tidak memicu permasalahan lain yang kedepan. dan agar proses diskusi berjalan dengan lancar dan tujuan yang diharapkan bisa tercapai. Tapi jika kita merasa bahwa situasi nanti akan sulit untuk kita bisa mencatat poin-poin apa yang akan disampaikan agar diskusi tetap berada di jalur yang tepat.

    III) Belajar untuk mendengar dan memahami 
    Kita suka sekali didengarkan, tapi sulit untuk mendengarkan bukan? nah cobalah berhenti sejenak dan belajar untuk mendengar apa yang menjadi unek-unek dari tim. hal ini akan memudahkan kita memahami kebutuhan tim kita.

    salah atau benar sebuah pendapat itu kembali ke sudut pandang masing-masing. Cobalah hindari ungkapan yang terkesan mengkronfrontasi. dan belajarlah berdiskusi secara sehat. selain ini merupakan cara yang efisien. ini juga membantu kita untuk aktid mendengarkan dan memahami pesan yang disampaikan.

    Dari sini kita bisa belajar untuk berkolaborasi dan menghasilkan sebuah prestasi yang baik bagi tim tersebut.

    IV) Pahami kapan membutuhkan bantuan pihak ke 3. 
    Kadang bisa juga kita menyelesaikan langsung. tapi dalam situasi tersebut kita bisa juga minta bantuan orang lain sebagai mediator. dan bisa juga itu adalah pelatih atau senior kalian. Jadi mereka bisa membantu kita untuk memberikan saran yang dapat membantu kita menyelesaikan konflik.

    Tidak ada tim yang sempurna. Tapi kita tetap bisa menghasilkan Prestasi terbaik jika kita mampu memahami Kebutuhan, Melengkapi kekurangan, dan Menyingkirkan Ego masing-masing. Dan juga mempermudah kita untuk tetap profesional saat berlomba.
     
  3. Pentingnya sebuah kepercayaan didalam tim.

    untuk memudahkan kerjasama dalam tim kita butuh untuk percaya satu dengan yang lain. Terutama ketika tekanan kompetisi semakin tinggi. Kita butuh menyerahkan tongkat dengan mulus ke Pelari berikut, dan untuk memuluskan jalannya pertukaran tongkat tidak hanya tentang lari yang kencang tapi juga Kepercayaan antar pelari kalau tongkat itu akan mulus dibawa sampai di finish dan jadi tim yang tercepat.

    Untuk sampai pada titik ini, kita perlu belajar membangun kepercayaan satu dengan yang lain sebagai anggota tim. Dan didalam satu tim akan selalu ada Pemimpin timnya, dan jika itu adalah kamu, ini saran saya. Kenali, pahami dan dengarkan timmu. dan sebelum memutuskan sesuatu yang terutama itu untuk tim kedepan, alangkah baiknya dibicarakan bersama bukan?

    karena nantinya, Ketika memang kita akan bersama-sama naik ke Podium dan menerima medali. maka sedari awal kita juga harus belajar melibatkan anggota tim, mengenali anggota tim kita dan belajar mendengar lebih banyak.

    well saran ini tidak hanya bisa digunakan untuk kalian-kalian yang berada dalam tim esfatet seperti saya sebut diawal. tapi juga ini berlaku secara umum kok. So semoga cara cara diatas bisa membantumu dan timmu untuk tetap kompak dan saling Percaya ya. 




Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp